, ,

Produk UMKM Kota Banjar Masuk Gerai Pasar Modern, Begini Kualifikasinya!

oleh -375 Dilihat
oleh

Portal Media Kota Banjar – Produk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Kota Banjar kini semakin mudah menembus pasar modern. Pemerintah kota melalui Dinas Koperasi, UMKM, dan Perdagangan (Diskopdag) mendorong para pelaku UMKM agar produknya dapat dijual di supermarket dan gerai modern, meningkatkan akses pasar sekaligus memperluas jaringan pemasaran.

Kepala Diskopdag Kota Banjar, H. Arif Gunawan, mengatakan bahwa masuknya produk UMKM ke gerai modern bukan semata-mata soal kualitas, tetapi juga kepatuhan pada standar produksi, kemasan, dan keamanan pangan.

“Tujuan kami jelas, agar produk lokal bisa bersaing dengan produk nasional atau internasional. Ini juga memberikan nilai tambah ekonomi bagi pelaku UMKM dan meningkatkan daya saing Kota Banjar,” kata Arif, Kamis (17/10).

Kualifikasi Produk UMKM

Menurut Arif, ada beberapa kriteria penting agar produk UMKM dapat diterima di pasar modern:

  1. Standar Kualitas dan Keamanan – Produk harus memenuhi standar mutu, aman dikonsumsi, dan jika pangan, memiliki izin BPOM atau sertifikasi halal.

  2. Kemasan Menarik dan Praktis – Kemasan harus menarik, higienis, dan memudahkan konsumen untuk menyimpan atau membawa produk.

  3. Daya Simpan dan Distribusi – Produk harus memiliki masa simpan yang memadai dan mudah didistribusikan tanpa mengurangi kualitas.

  4. Legalitas Usaha – UMKM wajib memiliki izin usaha, NPWP, dan dokumen resmi lainnya agar transaksi dengan gerai modern sah secara hukum.

  5. Inovasi dan Diferensiasi Produk – Produk yang unik, inovatif, dan memiliki nilai jual berbeda lebih mudah diterima di gerai modern.

Diskopdag Kota Banjar rutin melakukan pelatihan dan pendampingan bagi pelaku UMKM, mulai dari pengemasan, branding, hingga strategi pemasaran agar sesuai standar pasar modern.

UMKM Kota Banjar
UMKM Kota Banjar

Baca juga: Penyerahan Bantuan dan Bimbingan teknis Kegiatan Pekarangan Pangan Bergizi (P2B) Kota Banjar

Dampak Positif bagi Pelaku UMKM

Dengan masuk ke gerai modern, pelaku UMKM mendapatkan beberapa keuntungan:

  • Peningkatan omset dan jangkauan pasar, karena produk dijual di lokasi strategis dan dilihat banyak konsumen.

  • Branding yang lebih baik, karena produk dianggap layak bersaing dengan merek nasional.

  • Kesempatan ekspansi ke pasar lain, baik regional maupun nasional.

Seorang pelaku UMKM, Siti Nurhayati, pemilik keripik pisang “Banjar Crispy”, mengaku terbantu dengan program ini.
“Dulu kami hanya jualan di pasar tradisional. Sekarang produk kami bisa dijual di supermarket, omset meningkat, dan banyak konsumen baru,” ujarnya.

Dukungan Pemerintah

Pemerintah Kota Banjar berkomitmen terus memfasilitasi UMKM masuk gerai modern, melalui program pendampingan, pelatihan sertifikasi, serta bantuan kemasan dan branding. Kolaborasi antara pemerintah, gerai modern, dan pelaku UMKM diharapkan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal yang inklusif.

Harapan ke Depan

Dengan kualifikasi yang tepat dan dukungan pemerintah, produk UMKM Kota Banjar diharapkan semakin dikenal luas, bersaing di tingkat nasional, dan memberikan dampak positif bagi kesejahteraan pelaku usaha serta perekonomian kota secara keseluruhan.

“Target kami jelas, produk lokal bisa bersaing di pasar modern dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” pungkas Arif Gunawan.

Shoppe Mall

No More Posts Available.

No more pages to load.